About me

Foto saya
I'm part of IMAGAMA :')
Feeds RSS
Feeds RSS

I'M PART OF THE SIMILIKITI

I'M PART OF THE SIMILIKITI

My visitors

Rabu, 25 Mei 2011

Ungkapan antara Aku, Kau, dan Dia.

Anggaplah saja aku seorang kakak pertama dari dua bersaudara, Wanita itu adalah adikku dan Lelaki itu adalah ASI atau air susu ibu. Tuhan adalah ibunya.

Harusnya aku berfikir dari awal, untuk apa aku iri dengan adikku hanya karna air asi dari ibuku yg baru ku sadari tidak enak rasanya. Aku sudah dewasa, dan mungkin adikku lebih membutuhkannya dibandingkan aku. Karna ibuku tau, aku sudah mandiri dan aku sudah cukup dengan asi saat "DAHULU"

Kenapa aku harus iri?
Bayangkanlah...
Aku seorang Kakak yang lebih dulu mendapatkan asi itu. Pasti rasana lebih enak atau mungkin rasanya sama tapi tentu aku lebih puas, karna aku yg pertama. dan tentu saja karna aku yg pertama, aku merasakan kebanyakan yg belum adikku rasakan.

Jadi, untuk apa aku iri?
Yaaa, tentu saja. Aku juga manusia. Aku juga ingin susu. Tapi aku harus tahu diri. Asi kini milik adikku dan tak mungkin untukku.
Aku yakin, adikku pun tak akan tahan lama untuk minum asi. 2 tahun sudah cukup. dan adikku pun harus melanjutkan hidupnya, tanpa asi. Susu formula lah penggantinya. 

Aku mungkin dan pasti bisa mencari susu formula lain yang jelas jelas lebih enak rasanya dibandingkan asi.
Sekali lagi, aku mencoba untuk tidak iri dengan adikku. Asi miliknya dan aku harus mencari susu formula lain yang kadar gizinya cocok dan lebih baik untukku.

Aku tahu, asi memag istimewa, spesial dan banyak sekali kandungan kebaikan di dalamnya Aku pun mengerti bahwa susu formula tidak se-istimewa asi. Tapi inilah yang yang harus aku cari. aku tak akan bertahan untuk terus minum asi. Aku sudah dewasa. biarkanlah asi itu untuk adikku. Dan suatu hari nanti. akan ku temukan susu formula yang lebih baik dari ASI :)

*cat : ini perumpamaan, kalo ngerti. baguslah. e.e.e.e.e 

0 <== Comment:

Posting Komentar

Visitor

free counters